Panca Maha Bhuta: Lima Unsur Agung

Panca Maha Bhuta: Lima Unsur Agung - SAKA Museum in Bali

Tradisi Bali menyebutkan bahwa seluruh kehidupan terdiri dari lima unsur. Empat di antaranya—Tanah, Air, Api, dan Udara—serupa dengan yang dikenal dalam tradisi Eropa sejak masa Yunani kuno. Namun, masyarakat Bali menambahkan unsur kelima, yaitu Akasa. Unsur ini kerap disebut sebagai Ether, namun akasa juga kadang diterjemahkan sebagai ‘ketiadaan’, ‘nol’, atau ‘ruang’. Akasa diyakini bersifat abadi dan tak rusak, berbeda dengan empat unsur lainnya yang hadir dalam dunia fisik yang sementara.

Lima unsur ini mewarnai seluruh aspek kehidupan Bali: agama, seni, budaya, filsafat, ritual, hingga pengetahuan spiritual. Setiap unsur menguasai ranah tertentu, memiliki karakteristik khusus, dan terhubung dengan jagat kecil (buwana alit) maupun jagat besar (buwana agung), serta siklus hidup sehari-hari. Kelima unsur ini juga terkait dengan kalender matahari dan bulan, planet, tempat, arah mata angin, hingga para dewa dalam wujud ramah maupun murka.

Temukan keselarasan antara kosmos dan kehidupan sehari-hari dalam Pameran Panca Maha Bhuta.

Pameran

Subak: Orde Kuna Pengairan Bali - SAKA Museum in Bali

Subak: Orde Kuna Pengairan Bali

Subak adalah organisasi petani Bali yang bersifat mandiri dan demokratis, bertanggung jawab atas sawah bertumpuk yang terkenal di pulau ini. Prasasti kuno yang dikeluarkan oleh raja-raja Bali telah menyebutkan subak sejak abad ke-11 Masehi. Dasar dari sistem subak adalah keyakinan bahwa air dari danau, sungai, dan mata air Bali merupakan anugera...

Pelajari lebih lanjut
Kasanga - SAKA Museum in Bali

KASANGA

Kasanga, bulan kesembilan dalam kalender Bali, menandai masa pembaruan dan transformasi bagi masyarakat Bali. Jatuh pada bulan Maret, inilah saat Bali merayakan Nyepi, Hari Raya Sunyi, yang menjadi awal Tahun Baru Saka. Periode ini mengundang refleksi spiritual yang mendalam, penyucian diri, serta pemulihan keseimbangan antara manusia, alam, dan...

Pelajari lebih lanjut
To Top
Tiket